Penjabat Bupati OKU H. Teddy Meilwansyah Menghadiri Lomba Kreasi Pangan Lokal Non Beras dan Non Terigu Bagi Pelaku Usaha Menengah Kecil dan Mikro (UMKM) Pangan Binaan Tim Penggerak PKK 13 Kecamatan

Penjabat Bupati OKU H. Teddy Meilwansyah Menghadiri Lomba Kreasi Pangan Lokal Non Beras dan Non Terigu Bagi Pelaku Usaha Menengah Kecil dan Mikro (UMKM) Pangan Binaan Tim Penggerak PKK 13 Kecamatan, Bertempat Ballroom Hotel The Zuri Baturaja. (Rabu, 7/09/2022).

Penjabat Ketua TP. PKK Kabupaten OKU Hj. Zwesti Karenia Teddy., Menyampaikan bahwa kegiatan lomba ini merupakan kerjasama antara Dinas Ketahanan Pangan OKU dengan TP. PKK OKU dalam rangka realisasi program kerja DKP OKU dan Program Kerja TP. PKK OKU tahun 2022.

TP. PKK sebagai mitra kerja Pemkab OKU dalam membangun masyarakat, dalam pelaksanaannya melalui 10 program pokok PKK, diantaranya pangan dalam upaya pembangunan manusia Indonesia yang berkualitas, bekerjasama dengan Dinas Ketahanan Pangan setiap tahunnya memprogramkan kegiatan lomba ini.

Penyelenggaraan lomba ini merupakan salah satu upaya/strategi untuk lebih mengenalkan dan meningkatkan pengetahuan, mendorong kreativitas dan evaluasi dalam membuat olahan pangan yang menarik, yang memiliki citra rasa yang tinggi dan bernilai gizi.

Dalam kesempatan ini, kami menghimbau kepada Ketua TP. PKK Kecamatan se OKU agar terus mensosialisasikan kepada keluarga-keluarga untuk memanfaatkan tanah pekarangan rumah masing-masing dengan berbagai macam tanaman, bumbu-bumbuan, buah-buahan, dan ternak/kolam.

Penjabat Bupati OKU H. Teddy Meilwansyah., Menyampaikan bahwa kegiatan ini tentunya merupakan bagian dari aktualisasi program nasional ketahanan pangan melalui diversifikasi pangan masyarakat.

Lomba ini pasti sangat positif sebagai upaya untuk mengkampanyekan dan menumbuhkan ciri khas daerah, yang seakan sudah mulai tenggelam dikarenakan perilaku terhadap konsumsi pangan instan.

Kegiatan lomba kreasi pangan lokal non beras dan non terigu bagi UMKM pangan binaan TP. PKK 13 Kecamatan demi tercapainya menu beragam, bergizi, seimbang dan aman (B2SA) sangat relevan untuk kita manfaatkan guna membangun kembali tradisi konsumsi pangan tradisional yang pasti mengandung zat alamiah dan tidak dicampuri bahan kimia, sekaligus mensosialisasikan kepada masyarakat ragam kreasi pangan olahan yang berbahan baku non beras dan non terigu yang berasal dari OKU.

Sejalan dengan hal tersebut, kami menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya lomba kreasi pangan lokal non beras dan non terigu ini, atas prakarsa DKP Kabupaten OKU bekerjasama dengan TP. PKK Kabupaten OKU dengan tema “menumbuhkan kreasi menciptakan inovasi dengan pangan lokal non beras dan non terigu dalam rangka pencegahan stunting menuju masyarakat Ogan Komering Ulu yang Bersih, Kreatif, Religius, Maju dan Sejahtera”.

Tentunya kita semua berharap bahwa kegiatan ini akan mampu menghasilkan pangan lokal non beras dan non terigu yang dapat menjadi icon Kabupaten OKU dikemudian hari dan juga dapat meningkatkan pengetahuam masyarakat akan pentingnya mengkonsumsi pangan beragam, bergizi, seimbang dan aman untuk meningkatkan kualitas hidupnya.

Selain itu sebagai pemicu kreatifitas, agar masyarakat Kabupaten OKU mampu menuangkan ide-ide untuk berkreasi menghasilkan pangan olahan mengkombinasikan beragam bahan pangan yang berbahan baku lokal, dengan biaya relatif terjangkau sehingga diharapkan dapat tercipta menu makanan baru yang  siap dikonsumsi keluarga, dengan penampilan dan penyajian yang menarik, bercita rasa tinggi serta mengundang selera.

Sehingga pada akhir kegiatan selain dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, dapat pula meningkatkan pemanfaatan bahan pangan hasil sumber daya lokal sehingga membantu menumbuhkembangkan usaha bidang pertanian Kabupaten OKU, khususnya produksi pangan.

Oleh karenanya, melalui kesempatan penting ini, kami menghimbau kepada pengurus PKK Kecamatan kiranya terus mengajak dan mengedukasi masyarakat untuk lebih kreatif mengolah pangan lokal yang berasal dari non beras dan non terigu, dan seoptimal mungkin memanfaatkan lahan pekarangan untuk tanaman bahan makanan yang dibutuhkan konsumsi sehari-hari untuk mendukung program Gerakan Sumsel Mandiri Pangan yang di inisiasi oleh Gubernur Sumatera Selatan H. Herman Deru.

 

Sumber : Protokol&Komunikasi Pimpinan Pemkab OKU

---